Senin, 12 September 2011

MARKETING PLAN


Rekomendasi APLI per 1 Mei 2011


Anda dapat menjadi member pasif DBS dengan mendaftar senilai Rp. 40.000,- dan
Anda dapat menjadi member aktif dengan menambah pembelanjaan produk akumulasi Rp.290.000,- dan melakukan tutup poin tiap bulan.
Sebagai member DBS Anda akan mendapatkan starter kit & fasilitas sbb:
1. Kartu Diskon di lebih dari 5000 Merchant Ternama  
2. Asuransi Kecelakaan Lalu-lintas Gratis dengan UP Rp.10juta 
3. Education Pack (Termasuk e-book senilai lebih dari Rp.750.000,-) 
4. Kesempatan mendapatkan dana pensiun 1,5 Milyar hingga 2,5 Milyar* dari BNI LIFE 
Member pasif dapat berbelanja semua produk-produk DBS dengan harga member namun tidak berhak mendapatkan bonus.

Apabila terjadi omset penjualan dari Paket Produk tersebut diatas, maka Anda akan mendapatkan:

1. BONUS PENJUALAN LANGSUNG 
Sebesar Rp.25.000,- didapatkan ketika menjual 1 paket produk / mensponsori member baru  
Ilustrasi: 
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
2. BONUS PENGEMBANGAN
Sebesar Rp.25.000,- plus Rp.5.000,- berbentuk deposit pulsa ( Promo s/d 31 Agustus 2011 ) dengan maksimal 12 bonus pengembangan per hari.
ilustrasi:

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
3. BONUS DUPLIKASI REPEAT ORDER
Sebesar Rp.1.000,- s/d 6 Generasi setiap kali ada repeat order 1 paket produk.
ilustrasi:  


-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

0 200 komentar:

Posting Komentar

Ad Ad Ad pasang iklan pasang iklan
KLIK UNTUK MENGINTIP
« »
« »
« »
« »
« »
ProKontra Index »

KPK Harus Tuntut Mati Ketua MK Akil Mochtar

Mantan Ketua MK Jimly Ashiddiqqie geram kepada penggantinya, Akil Mochtar. Apa yang dilakukan Akil, diduga menerima suap terkait sengketa Pilkada Kabupaten Gunung Mas, Kalteng, memalukan. Akil selaku pimpinan tertinggi hukum harus dituntut maksimal. "KPK harus berani menempatkan tuntutan pidana mati," jelas Jimly. Bila Anda setuju dengan Jimly, pilih Pro!
Pro
71%
Kontra
29%